Hubungan Pola Makan Dengan Status Gizi Pada Anak Usia Pra Sekolah Di Posyandu
Abstract
Anak Usia prasekolah sudah memiliki sifat konsumsi aktif dimana anak sudah mulai bisa memilih makanan apa yang diinginkan. Kurangnya pengawasan orang tua mengenai aktifitas fisik dan pola makan yang tepat dapat menyebabkan anak mengalami masalah status gizi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi hubungan pola makan dengan status gizi anak usia prasekolah. Desain penelitian ini menggunakan observational analitik dengan sampel penelitian 50 anak pra sekolah di Posyandu Kelurahan Bojong Jaya Karawaci Tangerang dipilih menggunakan teknik simple random sampling. Instrumen yang digunakan yaitu kueisioner pola makan dan kueisioner. Analisa data menggunakan Uji Spearman’s Rho (p ≤0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar anak prasekolah berada pada kategori status gizi yang baik sebanyak 36 orang (72%). Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan pola makan dengan status gizi pada anak usia pra sekolah (ρ = 0,040).Status gizi ditentukan oleh kecukupan makanan dan kemampuan tubuh yang mengandung zat gizi untuk kesehatan sehingga diperlukan pola makan yang baik untuk mendapatkan status gizi yang normal. Implikasi dari penelitian ini adalah peran seorang Ibu dalam memberikan makanan dengan gizi yang cukup kepada anak dan tetap berperilaku hidup sehat supaya tumbuh kembang anak lebih baik.